Karangan
ini berisi gambaran mengenai suatu hal/keadaan sehingga pembaca
seolah-olah melihat, mendengar, atau merasakan hal tersebut.
Karangan deskripsi memiliki ciri-ciri seperti:
- menggambarkan atau melukiskan sesuatu,
- penggambaran tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan kesan indera,
- membuat pembaca atau pendengar merasakan sendiri atau mengalami sendiri.
Pola pengembangan paragraf deskripsi:
- Paragraf Deskripsi Spasial, paragraf ini menggambarkan objek kusus ruangan, benda atau tempat.
- Paragraf Deskripsi Subjektif, paragraf ini menggambarkan objek seperti tafsiran atau kesan perasaan penulis.
- Paragraf Deskripsi Objektif, paragraf ini menggambarkan objek dengan apa adanya atau sebenarnya.
Langkah menyusun deskripsi:
- Tentukan objek atau tema yang akan dideskripsikan
- Tentukan tujuan
- Mengumpulkan data dengan mengamati objek yang akan dideskripsikan
- Menyusun data tersebut ke dalam urutan yang baik (menyusun kerangka karangan)
- Menguraikan kerangka karangan menjadi dekripsi yang sesuai dengan tema yang ditentukan
Contoh
Narasi / karangan deskripsi : Tepat pukul 06.00 aku terbangun, diiringi
dengan suara - suara ayam yang berkokok seolah menyanyi sambil
membangunkan orang - orang yang masi tidur. serta dapat ku lihat burung -
burung yang berterbangan meninggalkan sarangnya untuk mencari makan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar